Tour de Flores
Inilah Rute Tour de Flores
Foto: dok. Tour de Flores
Larantuka - Tour de Flores dilangsungkan dalam lima etape. Total jarak yang ditempuh sepanjang 661,5 kilometer. Daerah mana saja yang menjadi rutenya?
Acara inti Tour de Flores bakal digeber pada 19-23 Mei 2016. Dalam seluruh balapan itu para kontestan harus melahap tujuh kali adu sprint dan 16 titik King of Mountain.
Etape pertama yang berlangsung, Kamis (19/5) besok, akan dimulai dari Larantuka dan berakhir di Maumere. Para pebalap harus menempuh jarak sejauh 138,8 kilometer dengan dua kali sprint dan dua kali tanjakan-- Lewo Hari pada kilometer 27,1 dan Ile Wengot pada kilometer 65,4. Tanjakan Ile Wengot berketinggian sekitar 564 mdlp sedangkan Lewo Hari hanyalah 256 mdpl.
Esok harinya, Jumat (20/5/2016) balapan berlanjut dengan start di Maumere dan berakhir di Ende. Sepanjang rute hanya ada satu kali sprint tapi para pebalap dihadapkan dengan empat kali tanjakan. Di antara keempat tanjakan itu, tantangan terberat ada di Arunduarun. Ketinggian di Arunduarun mencapai 1.101 mdpl.
Meskipun etape kedua sudah diwarnai tanjakan ekstrim, race director Jamaluddin Mahmood, memberikan garansi balapan tetap bakal kompetitif sampai etape terakhir. Sebab, tiga etape tersisa masih menawarkan tanjakan yang tak kalah ekstrim.
"Perlombaan bakal tetap kompetitif dan adaleader baru di setiap etape bahkan bisa jadi bergantian dalam pemegang jaket kuning. Bisa dilihat pada etape ketiga lebih ekstrim lagi," kata Jamal
"Apalagi pada etape empat masih ada tanjakan dengan HC (Hors Categorie). Tidak usah kuatir dengan juara yang monoton," imbuh dia.
Memasuki hari ketiga tantangan bukannya berkurang tapi malah makin berat. Tim-tim yang memiliki para pebalap jago tanjakan bakal mendapatkan keuntungan lagi dalam etape ketiga dari Kantor Bupati Ende ke rumah jabatan Bupati Bajawa.
Etape ketiga itu bakal menempuh jarak 123,3 kilometer. Sepanjang etape itu, pebalap akan dihadapkan dengan dua kali adu sprint dan empat kali tanjakan. Tanjakan bahkan lebih ekstrim ketimbang dua etape sebelumnya.
Tanjakan-tanjakan itu akan ditemui para pebalap di Numba, Boelowo, Wolowiro, dan Manguleewa. Tanjakan tertinggi ada di Mangaluleewa pada kilometer 113,6 dengan ketinggian 1.313 mdpl.
Etape keempat akan bergulir dari Kantor Bupati Ngada dan finis di Kantor Polres Manggarai. Para pebalap akan disuguhi dua kali sprint dan empat kali tanjakan. Tanjakan juga tergolong ekstrim dengan ketinggian hingga 1.330 mdpl di kilometer 115,7.
Memasuki etape kelima sebagai etape pemungkas balapan dimulai dari Kantor Bupati Manggarai hingga Kantor Bupati Manggarai Barat degan jarak tempuh 121,5 kilometer. Seanjang rute hanya ada adu tanjakan hingga tiga kali King of Mountain. Yakni, di Cancar, Punglembor dan Rul. Tanjakan di Cancar menjadi yang paling ekstrim hingga 1.207 mdpl.
Rute Tour de Flores
Etape 1: Larantuka-Maumere 138,8 km
Etape 2: Maumere-Ende 141,3 km
Etape 3: Ende-Bajawa 123,3 km
Etape 4: Bajawa-Ruteng 136,6 km
Etape 5: Ruteng-Labuan Bajo
Di kutip dari detik.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar